Radikulopati adalah istilah medis yang menggambarkan kondisi ketika satu atau lebih akar saraf tulang belakang mengalami iritasi, peradangan, atau penekanan. Kondisi ini seringkali menyebabkan rasa nyeri yang menjalar (radicular pain), mati rasa, kelemahan, atau kesemutan pada area tubuh yang dipersarafi oleh saraf yang terkena. Memahami penyebab, gejala, dan penanganan radikulopati penting untuk mengurangi dampaknya pada kualitas hidup.
Tekanan pada saraf tulang belakang yang menyebabkan radikulopati dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satu penyebab paling umum adalah herniasi diskus intervertebralis, di mana bantalan antar ruas tulang belakang menonjol keluar dan menekan akar saraf. Selain itu, penyempitan kanal tulang belakang (spinal stenosis), pertumbuhan tulang taji (bone spurs) akibat osteoartritis, cedera, atau bahkan tumor di sekitar tulang belakang juga dapat menyebabkan tekanan pada saraf.
Lokasi radikulopati akan menentukan area tubuh mana yang terkena gejala. Radikulopati lumbal (di punggung bagian bawah) sering menyebabkan sciatica, yaitu nyeri yang menjalar dari punggung bawah melalui bokong dan kaki. Pasien juga mungkin mengalami mati rasa atau kelemahan pada kaki atau jari kaki. Radikulopati servikal (di leher) dapat menyebabkan nyeri yang menjalar ke bahu, lengan, dan tangan, disertai mati rasa, kesemutan, atau kelemahan pada lengan atau jari tangan.
Menurut informasi dari Mayo Clinic di Amerika Serikat, yang ditinjau pada tanggal 21 April 2025, “Radikulopati seringkali dapat membaik dengan penanganan konservatif dalam beberapa minggu atau bulan. Namun, gejala yang parah atau terus berlanjut mungkin memerlukan intervensi medis lebih lanjut.”
Penanganan radikulopati biasanya dimulai dengan pendekatan konservatif. Istirahat, modifikasi aktivitas untuk menghindari gerakan yang memperberat gejala, terapi fisik untuk memperkuat otot-otot di sekitar tulang belakang dan meningkatkan fleksibilitas, serta obat-obatan pereda nyeri dan anti-inflamasi seringkali efektif dalam mengurangi nyeri dan memulihkan fungsi. Pada kasus yang lebih parah atau tidak membaik dengan penanganan konservatif, dokter mungkin merekomendasikan injeksi steroid epidural untuk mengurangi peradangan di sekitar saraf yang terkena, atau bahkan operasi untuk menghilangkan tekanan pada saraf. Pencegahan radikulopati melibatkan menjaga postur tubuh yang baik, mengangkat beban dengan benar, berolahraga secara teratur untuk menjaga kekuatan dan fleksibilitas tulang belakang, serta menjaga berat badan yang sehat.